PERKoNGSIAN..
Sunday, 23 December 2012 | 18:36
ASSALAMUALAIKUM..
“jangan banyak tertawa karena banyak tertawa mematikan hati”
Bukan artinya islam melarang tertawa, karena Rasulullah pun tertawa tapi tidak terbahak-bahak hingga terlihat tenggorokannya (HR. Al-Bukhari no. 6092 dan Muslim no. 1497)
Sebaliknya, Islam menyuruh banyak mengingat mati, karenanya akan dapat melembutkan hati dan menghancurkan ketamakan terhadap dunia.
Inilah yang diperintahkan Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasalam:
“Perbanyaklah kalian mengingat pemutus kelezatan (yakni kematian).” (HR. At-Tirmidzi no. 2307)
1) Saat kita tertawa terbahak-bahak krn melihat/membaca/mendengar hal2 yg lucu, apa yg kita rasakan? Tentu yg kita rasakan hanyalah kelucuan/kesenangan ttg duniawi semata.
2) Bandingkan dgn kita memikirkan sungguh2 ttg kematian 5 minit saja, bagaimana saat kita nanti dimandikan, dikafani, di antarnya jenazah kita ke kubur, lalu dimasukan ke lahat, sendiri, gelap.. Dan ini pasti terjadi pada diri kita. Apa yg kita rasakan? Tentu kita merasakan takut dan ingin segera berbuat baik utk akhirat.
Jika hati kita tidak merasakan ini, kuatirlah bahwa hati kita sedang SAKIT.....
INI SEKADAR PERKONGSIAN ILMU BERSAMA..
ALHAMDULILLAH..Syukran kepada yang sudi membaca...
|